Sebanyak 100 siswa dan 5 guru menjadi pengambilan sampel swab PCR di masa pembelajaran tatap muka. Pelaksanaan screening swab PCR ini dilaksanakan sesuai dengan surat edaran Dinas Kesehatan Kota Surabaya No. 421/17248/436.7.2/2022.

“Kegiatan ini sesuai dengan instruksi dinas kesehatan untuk mengambil sampel PCR acak terhadap guru dan siswa yang sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka,” kata Bapak Husnun Ni’am selaku staff.

  

Bapak Husnun menjelaskan tidak ada kriteria khusus dalam pemilihan sampel swab PCR ini. Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi kepada guru dan siswa terkait adanya pemeriksaan acak PCR. Pemeriksaan acak swab PCR dilakukan supaya dapat menghilangkan ke khawatiran warga sekolah, baik itu siswa, guru dan karyawan serta wali murid mengenai penyebaran kembali Covid-19 ditengah pembelajaran tatap muka.