www.smkn1-sby.sch.id. Surabaya - Guna menunjang pelaksanaan ANBK yang rencananya akan dilaksanakan pada tahun ajaran 2025/2026, Bidang kurikulum SMKN 1 Surabaya memberikan sosialisasi. Tujuan dari pelaksanaan sosialisasi ini untuk mematangkan persiapan pelaksanaan ANBK.
Sosialisasi ini dilaksanakan di ruang vicon SMKN 1 Surabaya dan diikuti oleh peserta didik kelas XI yang terpilih sebagai peserta .Materi sosialisasi meliputi penjelasan teknis pelaksanaan ANBK dan tanya jawab hal-hal yang belum difahami oleh peserta.
“ANBK merupakan tes atau proses penilaian terhadap mutu yang dimiliki oleh satuan pendidikan atau sekolah,” jelas Adi Faeftri Yuniawan, S.Pd.I., Wakil Kepala SMKN 1 Surabaya Bidang Kurikulum.
Dalam kegiatan ini, siswa diperkenalkan pada empat komponen utama ANBK, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mencakup literasi dan numerasi, Survei Karakter, serta Survei Lingkungan Sekolah. Pada bagian survei lingkungan, siswa dikenalkan dengan berbagai fasilitas khas SMK seperti Bursa Kerja Khusus (BKK), Unit Produksi, dan Teaching Factory (TeFa), yang menjadi bagian dari lingkungan belajar vokasi.
“Menghadapi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang direncanakan pada tahun ajaran baru ini, SMKN 1 Surabaya bergerak cepat. Perlu diketahui sekitar 50% siswa kelas XI yang menjadi peserta ANBK tahun ini, pada dasarnya telah memiliki pengalaman serupa di jenjang SMP,” jelasnya.
“Pengalaman ini menjadi modal penting dalam strategi persiapan sekolah. Dengan pengalaman ANBK di SMP, kami berharap siswa lebih siap, tidak gugup, dan bisa lebih fokus saat mengerjakan literasi, numerasi, maupun survei karakter,” tambahnya.
Untuk mendukung kesiapan siswa menghadapi ANBK, SMKN 1 Surabaya menggelar pembekalan teknis dan pengarahan lanjutan yang dilaksanakan malam ini secara daring melalui Zoom bersama orang tua.(azizah XI AKL1)